PROGRAM KERJA TAHUNAN
WAKIL KEPALA BIDANG KESISWAAN
MTs. QAMARUL HUDA BAGU
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
BAB
I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Pencapaian tujuan pendidikan di MTs. Qamarul Huda hendaknya
diawali adanya suatu persepsi yang sama dari seluruh warga sekolah dan
pihak-pihak terkait lainnya, bahwa sekolah merupakan tempat penyelenggarakan
proses pendidikan guna menanamkan, mengembangkan dan meningkatkan nilai-nilai
budi pekerti (norma agama), IPTEK dan wawasan dalam upaya pencapai pengetahuan.
Pembinaan terhadap siswa merupakan salah satu bagian yang
senantiasa harus mendapat perhatian dari semua pihak, oleh karena itu dalam
pola pembinaan tersebut perlu dikemas dengan berbagai kegiatan/aktifitas yang
dapat memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa, mengembangkan bakat dan
minat , kreatifitas serta ketrampilan siswa.menumbuhkan daya tangkal pada diri
siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar maupun dari dalam
lingkungan sekolah sendiri.
2. DASAR
- Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 tahun
2003
- Peraturan Pemerintah No.28 tahun 1990 tentang
Pendidikan Dasar
- Keputusan. Dirjen Dikdasmen No. 226/C/Kep/1992
- Hasil Keputusan Bersama Rapat Kepala Sekolah dan Dewan
Guru
3. TUJUAN
- Untuk terciptanya iklim pembelajaran yang kondusif
- Untuk harmonisasi hubungan antara sesama siswa , Guru
bahkan dengan masyarakat yang berada dekat lingkungan sekolah
- Untuk meningkatkan kesadaran dan kepekaan terhadap
berbagai macam kesulitan yang dihadapi oleh rekannya .
- Untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa,
dalam arti memperkaya, mempertajam serta memperbaiki pengetahuan siswa
yang berkaitan dengan mata pelajaran sesuai dengan program kurikulum yang
ada. (terlampir)
- Untuk kelanturan dan fleksibilitas mental, pemantapan
dan pembentukan nilai-nilai kepribadian siswa.
- Untuk mengembangkan bakat dan minat , kreatifitas serta
keterampilan siswa.
BAB II
RUANG
LINGKUP PEMBINAAN KESISWAAN
Dalam pembinaan kesiswaan kepala
sekolah mempunyai peranan sentral, karena berfungsi sebagai manager yang mampu
menggerakkan sumber daya manusia lainsecara optimal, serta penyediaan sarana
prasarana yang memadai, di samping menciptakan suasana yang mendukung
keberhasilan pembinaan kesiswaan. Oleh karena itu kepala sekolah menunjuk urusan
Kesiswaan dan Pembina OSIM untuk membantu dalam merealisasikan pembinaan
terebut.
Pembina adalah guru yang di beri
kepercayaan untuk membimbing menggerakkan serta mengatur program kegiatan. Oleh
karena itu guru pembina dituntut memiliki kemampuan untuk dapat menumbuhkan
motivasi dalam mengikuti program ekstrakurikuler. Orang tua siswa merupakan mitra kerja yang sangat diperlukan
guna terlaksananya kegiatan ini, bahkan dari orang tua siswa diharapkan dapat
pula memberikan bimbingan, khususnya pada saat siswa berada diluar kelas/sekolah.,
baik di masyarakat maupun di dalam keluarga.
Partisipasi orang tua dan masyarakat
merupakan pencerminan terwujudnya prinsip, yaitu bahwa pendidikan adalah
tanggung jawab bersama antara orang tua, masyarakat dan pemerintah.
Dalam mengoptimalkan pembinaan
kesiswaan, terdapat 4 jalur pembinaan yang tidak dapat dipisahkan, yaitu :
1.
OSIM
OSIM merupakan tempat atau wadah kehidupan berkelompok siswa
dalam bekerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Oleh
karena itu OSIM sebagai suatu sistem yang ditandai beberapa ciri-ciri pokok,
yaitu :
- Berorientasi pada tujuan
- Memeiliki susunan kehidupan kelompok
- Terkoordinir
- Berkelanjutan dalam kurun waktu tertentu
Pada umumnya tujuan pembinaan kesiswaan adalah meningkatkan
peran serta dan inisiatif peserta didik untuk menjaga dan membina sekolah
sebagai wiyata mandala sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh yang
bertentangan dengan kehidupan nasional, menumbuhkan daya tangkal pada diri
siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar maupun dari dalam
lingkungan sekolah sendiri.
2.
WAWASAN
WIYATA MANDALA
Wawasan wiyata mandala merupakan wawasan yang menjamin
berlangsungnya proses pendidikan yang bersifat mengikat setiap warga sekolah
sebagi suatu wahana menuju tercapainya tujuan pendidikan. Dengan demikian WWM
harus dapat menjamin semua unsur-unsur penunjang yang akhirnya akan bermuara
pada kondsi dinamis kehidupan sekolah.
Pencapaian tujuan pendidikan yang diharapkan hendaknya
diawali adanya suatu persepsi yang sama dari seluruh warga sekolah dan
pihak-pihak terkait lainnya, bahwa sekolah merupakan tempat penyelenggarakan
proses pendidikan guna menanamkan, mengembangkan dan meningkatkan nilai (norma
agama), IPTEK dan wawasan dalam upaya pencapai pengetahuan.
Unsur-unsur dari WWM yang merupakan satu kesatuan yang tidak
bisa dipisah-pisahkan dan saling terkait dan saling mempengaruhi adalah :
- Terciptanya iklim pembelajaran yang kondusif
- Terciptanya hubungan yang harmonis antara sesama warga
sekolah maupun dengan masyarakat yang berada dekat lingkungan sekolah
- Tertatanya Lingkungan Sekolah yang sehat
3.
KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan sebagai salah satu fungsi managemen yang tidak
lain merupakan suatu kiat atau wibawa seseorang yang mampu menggerakan orang
lain, baik secara peorangan maupun kelompok di dalam suatu organisasi.
Dilihat dari prosesnya kepemimpinan merupakan suatu proses
mengarahkan, dipimpin dan mempengaruhi dalam memilih dan mencapai tujuan.
Sementara kalau di tinjau dari tugas yang diemban, kepemimpinan adalah
kemampuan guna mempengaruhi dan menggerakkan individu atau sekelompok orang
untuk dapat melaksanakan perannya dalam upaya mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
Keberhasilan kepemimpinan seseorang akan banyak ditentukan
oleh sejauh mana penguasaan seorang pemimpin terhadap pencapaian proses dan
tujuan yang dicapai. Sebagai indicator keberhasilan tersebut, maka dapat
dilihat dari pencapaian keberhasilan unsure-unsur yang ada di dalamnya, seperti
:
a.
Kesadaran terhadap pribadi dirinya,
terhadap orang lain dan situasi yang ada disekitarnya
b.
Kesadaran terhadap berbagai macam
kesulitan yang diahadapi, persepasi dan kounikasi yang tepat
c.
Kelanturan dan fleksibilitas mental
d.
Kecakapan untuk memecahkan masalah
e.
Kemauan untuk mengambil tindakan
f.
Kemauan untuk bekerja.
Berbagai bentuk kegiatan yang mengarah kepada indikator
seperti diuraikan di atas, yaitu seperti :
- Latihan Dasar Kepemimpinan
- Kelompok Ilmiah Remaja
- Cearamah /Kultum (Kuliah Tujuh menit)
- Memimpin Dzikir setelah sholat Duha’, Istigozah dan
Zuhur
4.
EKSTRAKURIKULER
Ekstrakurikuler merupakan kegiatan di luar jam pelajaran dan
pada waktu libur sekolah yang didilakukan di lingkungan sekolah maupun diluar
lingkungan sekolah. Ekstrakurikuler juga merupakan salah satu jalur dalam
membina siswa yang bertujuan sebagai berikut :
- Untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa,
dalam arti memperkaya, mempertajam serta memperbaiki pengetahuian siswa
yang berkaitan dengan mata pelajaran sesuai dengan program kurikulum yang
ada. (terlampir)
- Untuk melengkapi upaya pembinaan , pemantapan dan
pembentukan nilai-nilai kepribadian siswa. (terlampir)
- Untuk mengembangkan bakat dan minat , kreatifitas serta
ketrampilan siswa.
Dari 4 (empat) jalur pembinaan di
atas dapat kami gambarkan pada BAB III tentang teknis Pelaksanaan kegiatan yang
disampaikan kepada seluruh siswa.
BAB
III
POTRET
KEGIATAN
Kegiataan Pembinaan kesiswaan MTs.
Qamarul Huda yang diawali dengan penerimaan siswa baru , yang kemudian
dilanjutkan dengan pengenalan kondisi sekolah yang dikemas dengan kegiatan yang
diberi nama Masa Orientasi Madrasah (MOM). Dalam kegiatan tersebut seluruh
kegiatan yang sudah diprogramkan oleh pihak sekolah diperkenalkan kepada
seluruh siswa terutama siswa baru., baik kegiatan yang sudah dilakukan dan atau
yang akan ditawarkan pada setiap tahun pelajaran.
Adapun kegiatan-kegiatan yang akan
dilaksanakan dibagi menjadi 3 bagian, sebagai berikut :
1. KEORGANISASIAN
Dalam upaya melatih dan meningkatkan wawasan tentang
keorganisasian, maka dalam berbagai kesempatan para siswa dilibatkan untuk
berperan serta pada kegiatan yang sudah diagendakan oleh sekolah, yang meliputi
penyelenggarakan berbagai macam kepanitian hari-hari besar Nasional/Islam,
seperti panitia Hari Kemerdekaan, Hari Kartini, Tahun Raru Islam, Maulid Nabi
Muhammad SAW, dan lain-lain
2. KEPEMIMPINAN
Berbagai kegiatan yang diagendakan oleh sekolah, guna
mengoptimlakan kemampuan siswa yang berorientasi kepada kegiatan kepemimpinan,
yang meliputi kepramukaan, PMR, Kultum dan memimpin dzikir ba’da sholat duhur,
Latihan Dasar Kepemimpinan (secara khusus untuk pengurus OSIM dan Majelis
Perwakilan Kelas)
3. PENGEMBANGAN DIRI
Kegiatan yang berorientasi pada upaya pengembangan diri para
siswa diprogramkan untuk dapat diikuti oleh para siswa. Adapun kegiatan
tersebut, sebagai berikut :
a.
Keilmuan
yang meliputi :
Ø Kelompok Ilmiah Remaja (KIR)
Ø Bahasa Inggris
Ø Peningkatan Prestasi Akademik
Ø Komputer
Ø Bimbingan Membaca Al-Qur’an/Iqro/tartil
Ø Pendidikan Baris Berbaris
b.
Bakat dan
Minat yang meliputi :
Ø Olahraga ( badminton, Sepakbola, Tenis Meja )
Ø Kesenian (kaligrafi)
Ø Olah Vokal
Ø Olah raga cabang atletik
BAB IV
RINCIAN KEGIATAN
URUSAN KESISWAAN
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
N0
|
JENIS KEGIATAN
|
SASARAN ( TUJUAN )
|
BULAN
|
1
|
PPDB
|
Terpenuhinya kuota kelas
|
JULI
|
2
|
Penyelenggaraan MOM
|
Memberikan dasar dan mewujudkan
siswa untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan sekolah baru
|
JULI
|
3
|
Peringatan hari besar nasional
a.
HUT proklamasi kemerdekaan RI.
b.
Hardiknas
c.
Harkitnas
d.
Hari Pahlawan
e.
Hari Kartini
f.
Hari Kesaktian Pancasila
g.
Hari Sumpah pemuda
|
Guru ?/ Karyawan / Siswa
- Tertanamnya jiwa Nasionalisme
- meningkatkan semangat belajar siswa
guna mencapai tujuan akademik
|
Agustus
Mei
Mei
Nop
April
Oktbr
Oktober
|
4
|
Upacara Setiap hari Senin
|
Guru / Karyawan / Siswa
- Terciptanya anak yang disiplin dan
berintegritas yang tinggi
- Mewujudkan generasi yang berjiwa
Nasionalisme
|
|
5
|
Peringatan Hari Besar Keagamaan
|
Meningkatkan keamanan dan
ketaqwaan keluarga besar MTs. Qamarul Huda
|
|
6
|
Kegiatan OSIM
a.
LDK dan Reorganisasi pengurus
b.
Koordinasi dan pembinaan pengurus
c.
Pengadaan alat dan administrasi OSIM
|
Siswa
- Terciptanya Siswa / generasi yang
Berjiwa pemimpin
- Kelancaran system kepembinaan yang
sesuai dengan program kerja OSIM
- Memperlancar Program kerja OSIM
|
Desember
|
7
|
Kegiatan Pramuka
a.
Perkemahan HUT Pramuka / Jambore
b. Pelantikan Pramuka Penggalang
c.
Iuran Kegiatan Kwaran
d. LT / Dianpinru
e. Pengadaan Alat – alat Pramuka
|
Siswa
- Tertanamnya jiwa kemandirian dan
generasi yang mampu berkarya
- Memantapkan rasa akan tanggung jawab
sebagai generasi penerus
- Bentuk keikutsertaan sekolah dalam
kegiatan luar sekolah
- Memberikan pelatihan terhadap siswa
guna guna meningkatkan prestasi non akademis
- Memperlancar program ekstrakurikuler
pramuka
|
Agustus
Nopember
Juli, Oktober, januari, April
Maret
|
8
|
Pemotretan Kartu Pelajar
|
Siswa mempunyai identitas diri
dalam sistem organisasi
|
Agustus
|
9
|
Pemotretan Kartu Tes / UAN
|
Sebagai bukti atas hak siswa untuk
mengikuti tes
|
April
|
10
|
Kegiatan UKS dan PMR
a.
Pengadaan obat – obatan
b.
Diklat dan jumbara
c.
Pengadaan alat
|
- meningkatkan pelayanan terhadap siswa
yang sakit
- mewujudkan siswa yang mampu
bertanggung jawab sebagaigenerasi penerus
- memperlancar program kerja PMR
|
|
11
|
Pesantren Kilat
|
Mewujudkan siswa / generasi
penerus yang berdasarkan iman dan taqwa
|
Agustus
|
12
|
Mengikuti lomba tingkat kabupaten
|
Mampu bersaing dan berfikir baik
dalam bidang akademik maupun non akademik
|
|
13
|
Mading
|
Sebagai wadah karya cipta siswa MTs.
Qamarul Huda
|
|
14
|
MTQ dan Tartil
|
Meningkatkan pemahaman isi Al
Qu’ran
|
Desember
|
15
|
Rumpun Mapel
|
Mencetak siswa – siswa berprestasi
di bidangnya
|
April
|
16
|
Kebahasaan
a.
Sasak
b.
Indonesia
c.
Inggris
|
- Menanamkan rasa cinta terhadap bangsa
dan Negara
- Mampu mengunakan bahasa inggris
sebagai bahasa internasional
|
|
17
|
Kesenian
|
Memupuk rasa cinta budaya bangsa
|
April
|
18
|
Olah raga
|
Mencetak siswa berprestasi di
bidang olah raga
|
Maret
|
19
|
Keteladanan siswa
|
Mencetak siswa berprestasi
|
April
|
20
|
POPDA
|
Mencari bibit siswa yang berbakat
di bidang olah raga baik ditingkat kecamatan atau kabupaten
|
Maret, April
|
21
|
Pramuka
|
Meningkatkan kemandirian dan jiwa
kepemimpinan
|
Tiap Jumat
|
22
|
PMR
|
Meningkatkan jiwa sosial dan
trampil dalam PPPK
|
Tiap Sabtu
|
23
|
Class Meeting
|
Memunculkan siswa – siswa
berprestasi pada bidang olah raga dan seni
|
Desember
|
24
|
Menjahit
|
Trampil Dalam mendesain Busana
|
|
25
|
Majalah Mop
|
Meningkatkan siswa gemar membaca
|
Juli
|
26
|
Diesnatalis
|
Memupuk cinta almamater MTs.
Qamarul Huda
|
April
|
27
|
Pekan Seni
|
Meningkatkan Apresiasi Siswa dalam
Bidang Seni
|
Mei
|
28
|
Study Tour siswa
|
Meningkatkan siswa cinta terhadap
lingkungan
|
Juni
|
29
|
Pelepasan / perpisahan
|
Memupuk siswa cinta terhadap
almamater
|
Juni
|
BAB
V
PENUTUP
Dengan
kesungguhan hati dan senantiasa bertawakal kepada Allah SWT, mudah-mudahan
berbagai langkah dan upaya yang telah kita programkan dalam mengoptimalkan
pembinaan kepada seluruh siswa, senantiasa mendapatkan hasil yang sesuai dengan
harapan kita semua.
Terima
kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyelesaian program
ini, dan sekaligus mohon kiranya saran dan masukan untuk lebih sempurnanya
program pembinaan kesiswaan di masa yang akan datang. Amiin
WEWENANG WAKASEK KESISWAAN
- Menyusun program pembinaan siswa / OSIS
- Melaksananakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian
kegiatan siswa /OSIS
- Membina pengurus OSIS dalam berorganisasi
- Menyusun program dan jadwal pembinaan siswa / OSIS
secara berkala dan insidental
- Membina dan mengkoordinasikan pelaksanaan keamanan,
kebersihan, ketertiban, keindahan, kerindangan, kekeluargaan, dan
ketaqwaan
- Melaksanakan pemilihan calon siswa eladan dan calon
siswa penerima beasiswa
- Memilih siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan di
luar sekolah
- Terbinanya kegiatan sanggar MGMP/media
- Tersusunnya laporan pendayagunaan sanggar MGMP/media
- Terlaksananya pemilihan guru teladan
- Terbinanya kegiatan lomba-lomba bidang non akademis
- Mengatur mutasi siswa
- Menyusun program kegiatan eksrakurikuler
- Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan kesiswaan secara
berkala
TANGGUNG JAWAB WAKASEK KESISWAAN
- Tanggung jawab terhadap Tuhan Yang Maha Esa, yaitu
untuk melaksanakan tugas berpedoman kepada perintahNya dan meninggalkan
laranganNya
- Tanggung jawab revolusi yaitu untuk memperjuangkan,
mempertahankan, mengembangkan Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Tanggung jawab sosial, yaitu kepada anggota masyarakat,
ikut aktif bersama dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
- Tanggung jawab institusi / kelembagaan, yaitu kepada
organisasi dan kepada Kepala Sekolah
- Tanggung jawab hati nurani, yaitu kepada diri sendiri
HASIL KERJA YANG DIHARAPKAN
- Tersusunnya program pembinaan kesiswaan dengan baik
- Tersusunnya bimbingan, pengaarahan dan pengendalian
kegiatan siswa / OSIS dengan baik terutama penegakkan disiplin
- Terbinanya pengurus OSIS dalam berorganisasi secara
efektif dan efisien
- Tersusunnya program dan jadwal pembinaan siswa secara
berkala dan insidental
- Terbinanya dan terlaksananya koordinasi pelaksanaan
keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kerindangan, kekeluargaan,
dan ketaqwaan
- Terlaksananya pemilihan calon siswa teladan dan calon
siswa penerima bea siswa
- Terpilihnya siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan
di luar sekolah
- Teraturnya mutasi siswa
- Tersusunnya program kegiatan ekstrakurikuler
- Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan kesiswaan
secara berkala
Comments
Post a Comment